cerpen '' Ku gapai cintamu '' part 1-6
KU GAPAI CINTAMU"
Part 1
Happy reading
***
"shill,coba deh lo lihat ini,ganteng banget kan" teriakan seorang gadis mungil berambut panjang sebahu dengan dagu lancip yg membuat bnyak lelaki terpesona padanya, ALYSSA SAUFIKA, Begitulah nama panjangnya atau yg biasa di panggil dgn sebutan IFY,gadis itu beteriak senang sembari memeluk majalah yg baru di belinya itu berkali2, kemudian menunjukkan majalah itu kepada sahabatnya ASHILLA ZAHRANTIARA atau yg biasa di panggil SHILLA
"Lebay banget si lo fy,ini ni yg buat gue males deket lama2 sama lo" shilla memutar bola matanya dan melihat ke arah ify
"Gantengan juga pacar gue" lanjut gadis itu menunjukkan ponselnya dgn foto seorang cowok yg ia sebut sebagai pacarnya
"Cakka... Hmm.. Lumayan" respon ify setelah melihat foto yg di tunjukkan oleh sahabatnya itu
Apa tadi dia bilang ?? Lumayan ?? Whatt ??? Seorang most wanted dia bilang lumayann ??? Oh,no..
CAKKA KAWEKAS NURAGA.. Seorang most wanted itu memang tidak ada tandingannya di sekolah itu,sampai2 julukan Most wanted pun ada pada cowok keren,ganteng,pinter,multitalenta dengan kulit putih ke barat-baratan tp ber raut wajah teduh itu... Banyak wanita di sekolahnya bahkan di luar sekolahnya yg tertarik dan berusaha mendekatinya, namun hanya 1 wanita yg ia cinta "SHILLA" kekasih yg sudah di pacarinya selama 5 bulan ini. Tapi di mata ify Cakka tidak ada apa-apanya di banding RIO, artis muda yg sedang naik daun itu.. Dan... Yahh... Gambar lelaki di majalah yg membuat ify menjadi seperti orang gila itu adalah gambar "MARIO STEVANO ADITYA HALING" artis pujaannya yg biasa ia sebut dgn sebutan MR.CHARMING..
Hmm.... Julukan yg cocok untuk pemuda itu karena memang setiap gerakan yg ia lakukan pasti akan membuat banyak wanita menyukainya termasuk juga ify
"Kayak gini Lo bilang lumayan ? Harusnya lo bilang wow,atau apa kek yg penting itu istimewa atau apa lah, secara gitu fy seorang most wanted di sekolah kita lo bilang Lumayan,wahhh..." shilla bergumam kesal mendengar respon sahabatnya mengenai pacarnya itu
"gantengan juga Rio" ify berkata tenang sembari membuka2 halaman demi halaman pada majalah itu
"nyebelin banget si lo fy,Rio mulu yg ada di otak lo" gerutu shilla kesal
"Ngefans si boleh fy,tp nggak usah segitunya juga kali" kata shilla mengibas2kan tangannya di depan muka ify yg sedang duduk santai di ranjang tidurnya itu..
"coba deh lo perhatiin baik2" shilla merebut majalah yg sedang di pegang ify, di jejerkannya hp dan majalah itu dgn gambar yg berbeda,di hp shilla terdapat foto cakka dan di majalah itu terdapat gambar rio
"Pasti ganteng cakka dari pada rio" lanjutnya tersenyum melirik ke arah ify,ify membalas lirikan shilla dgn tatapan sebal
"Gue bilang rio ya rio,udah nggak bisa di ganggu gugat lagi" kata ify dengan nada yg semakin meninggi...
"cakka"
"rio"
"cakka..cakka..cakka"
"gue bilang rio ya rio ashilla zahrantiara"
"gue bilabg cakka ya cakka alyssa saufika"
"ahh.. Tau ah... Debat sama lo mah nggak akan pernah selesai kalau lo belum menang" ify berdecak sebal
"ya deh gantengan cakka,dari pada lo nangis ntar" kata ify dgn lirikan sebal
shilla terkekeh mendengar ucapan ify
"Terpaksa ya gue bilang gitu,kalau nggk gitu nggak bakalan kelar debatnya" ify berkata dgn nada tidak bersemangat,shilla masih tertawa...
"akhirnya lo ngakuin juga kalau cakka emang lebih ganteng dari rio" shilla berkata dgn tawa tertahan
"Ee... Nggak usah GR lo,Inget ya kalau perlu garis bawahin perkataan gue tadi,TERPAKSA" Kata ify dengan nada menekan saat ia berkata TERPAKSA
"what ever,yg penting gua menang" shilla kembali tertawa dan kali ini tawanya semakin keras.. Ify hanya memandang shilla tidak suka...
Happy reading
***
"shill,coba deh lo lihat ini,ganteng banget kan" teriakan seorang gadis mungil berambut panjang sebahu dengan dagu lancip yg membuat bnyak lelaki terpesona padanya, ALYSSA SAUFIKA, Begitulah nama panjangnya atau yg biasa di panggil dgn sebutan IFY,gadis itu beteriak senang sembari memeluk majalah yg baru di belinya itu berkali2, kemudian menunjukkan majalah itu kepada sahabatnya ASHILLA ZAHRANTIARA atau yg biasa di panggil SHILLA
"Lebay banget si lo fy,ini ni yg buat gue males deket lama2 sama lo" shilla memutar bola matanya dan melihat ke arah ify
"Gantengan juga pacar gue" lanjut gadis itu menunjukkan ponselnya dgn foto seorang cowok yg ia sebut sebagai pacarnya
"Cakka... Hmm.. Lumayan" respon ify setelah melihat foto yg di tunjukkan oleh sahabatnya itu
Apa tadi dia bilang ?? Lumayan ?? Whatt ??? Seorang most wanted dia bilang lumayann ??? Oh,no..
CAKKA KAWEKAS NURAGA.. Seorang most wanted itu memang tidak ada tandingannya di sekolah itu,sampai2 julukan Most wanted pun ada pada cowok keren,ganteng,pinter,multitalenta dengan kulit putih ke barat-baratan tp ber raut wajah teduh itu... Banyak wanita di sekolahnya bahkan di luar sekolahnya yg tertarik dan berusaha mendekatinya, namun hanya 1 wanita yg ia cinta "SHILLA" kekasih yg sudah di pacarinya selama 5 bulan ini. Tapi di mata ify Cakka tidak ada apa-apanya di banding RIO, artis muda yg sedang naik daun itu.. Dan... Yahh... Gambar lelaki di majalah yg membuat ify menjadi seperti orang gila itu adalah gambar "MARIO STEVANO ADITYA HALING" artis pujaannya yg biasa ia sebut dgn sebutan MR.CHARMING..
Hmm.... Julukan yg cocok untuk pemuda itu karena memang setiap gerakan yg ia lakukan pasti akan membuat banyak wanita menyukainya termasuk juga ify
"Kayak gini Lo bilang lumayan ? Harusnya lo bilang wow,atau apa kek yg penting itu istimewa atau apa lah, secara gitu fy seorang most wanted di sekolah kita lo bilang Lumayan,wahhh..." shilla bergumam kesal mendengar respon sahabatnya mengenai pacarnya itu
"gantengan juga Rio" ify berkata tenang sembari membuka2 halaman demi halaman pada majalah itu
"nyebelin banget si lo fy,Rio mulu yg ada di otak lo" gerutu shilla kesal
"Ngefans si boleh fy,tp nggak usah segitunya juga kali" kata shilla mengibas2kan tangannya di depan muka ify yg sedang duduk santai di ranjang tidurnya itu..
"coba deh lo perhatiin baik2" shilla merebut majalah yg sedang di pegang ify, di jejerkannya hp dan majalah itu dgn gambar yg berbeda,di hp shilla terdapat foto cakka dan di majalah itu terdapat gambar rio
"Pasti ganteng cakka dari pada rio" lanjutnya tersenyum melirik ke arah ify,ify membalas lirikan shilla dgn tatapan sebal
"Gue bilang rio ya rio,udah nggak bisa di ganggu gugat lagi" kata ify dengan nada yg semakin meninggi...
"cakka"
"rio"
"cakka..cakka..cakka"
"gue bilang rio ya rio ashilla zahrantiara"
"gue bilabg cakka ya cakka alyssa saufika"
"ahh.. Tau ah... Debat sama lo mah nggak akan pernah selesai kalau lo belum menang" ify berdecak sebal
"ya deh gantengan cakka,dari pada lo nangis ntar" kata ify dgn lirikan sebal
shilla terkekeh mendengar ucapan ify
"Terpaksa ya gue bilang gitu,kalau nggk gitu nggak bakalan kelar debatnya" ify berkata dgn nada tidak bersemangat,shilla masih tertawa...
"akhirnya lo ngakuin juga kalau cakka emang lebih ganteng dari rio" shilla berkata dgn tawa tertahan
"Ee... Nggak usah GR lo,Inget ya kalau perlu garis bawahin perkataan gue tadi,TERPAKSA" Kata ify dengan nada menekan saat ia berkata TERPAKSA
"what ever,yg penting gua menang" shilla kembali tertawa dan kali ini tawanya semakin keras.. Ify hanya memandang shilla tidak suka...
Part 2
***
Ify bejalan dgn cepatnya di koridor sekolah
"mampus gue telattt..." katanya melirik jam tangan berwarna ungu yg melingkar di tangan kirinya, ia membayangkan seandainya ia telat masuk kelas,pasti ia akan di hukum lari di lapangan
"oh,tidakk,,, itu nggak boleh terjadi" ify menggeleng2kan kepalanya..
Ify mempercepat langkahnya,dn bahkan sekarang ify berlari
"Huft.. Beruntung gue hari ini" gumamnya dgn segaris senyum di bibirnya, pertanda baik karena saat ia sampai di kelasnya, guru yg terkenal garang itu belum memasuki kelas XI IPA2
"Tumben telat,kenapa ?" tanya shilla yg duduk 1 bangku dgn ify
"nothing" ify menjawab cuek,karena ia masih marah akan perdebatan kemarin..
"masih marah sama yg kemarin ya fy" tanya shilla, ify hanya terdiam
"just game,fy" shilla berkata lagi
kali ini terlihat ify tersenyum dgn manisnya
"iya.. Gue tau kok,udah deh.. Lupakan" katanya sembari meletakkan tas punggung yg di kenakannya itu ke atas meja
"Okey.. So.. Kenapa lo telat ?? " tanya shilla kembali,kali ini ia memutar badannya sehingga dapat melihat ify yg sekarang duduk di sampingnya itu
"kepo.. Kepo... Nggak papa shill,cuma macet aja tadi" jawab ify tersenyum
"sok-sok lo,Bilang aja bangunnya kesiangan,sok-sok macet lo" ketus shilla sinis dan masih memandang ify
"hehe... Bapak lo paranormal ya shill" ify tertawa kecil menggoda shilla
"nggak tuh, bapak gue kan pengusaha fy, lo lupa ya, hahaha" tawa shilla meledak
"sialan.. Ternyata lo nyebelin juga ya shill" kata ify menepuk shilla dgn tangan mungilnya. Di sela2 gurau canda mereka, Guru yg terkenal galak itu akhirnya sampai di kelas XI IPA2. Semua anak di kelas itu pun langsung terdiam, bagaikan sebuah gembok yg mengunci mulut mereka dgn rapatnya... pelajaranpun di mulai dgn suasana kelas yg sangat tenang
****
KRIIINGGGG !!!!!
Terdengar bunyi bel pertanda waktunya istirahat
"Shill ke kantin bareng yuk!! " ajak cakka,yang baru saja sampai di ruang kelas XI IPA2, setelah Pak.Harun guru galak itu keluar dari kelas itu
"yukk" jawab shilla tersenyum dengan tangan yang masih membereskan bukunya...
"Lo nggak ke kantin fy ?" tanya shilla
"Duluan aja deh,gue nggak laper" jawab ify sembari mengeluarkan MP3 dan earphone berwarna ungu dari tasnya itu
"Ya udah deh kalau gitu,kita duluan ya fy" pamit shilla
"jangan terlalu mikirin Rio fy,ntar kalau lo stes baru tau rasa lo mikirin artis mulu" goda cakka pada ify dan kemudian berjalan keluar kelas
ify hanya tersenyum ke arah cakka dan shilla
"duluan fy" teriak cakka yang sudah sampai di depan pintu kelas XI IPA2
ify hanya tertawa kecil dan mengacungkan jempolnya
ify memasang earphone ungunya dan menghidupkan MP3nya itu..
Alunan Lagu berjudul "KAU YANG TERINDAH" milik RiSeBand,group band yang di vokalisi oleh MARIO itu terdengar dari earphone ungu di telinga ify. Ify menyandarkan kepalanya di atas meja,di iringi kedua tangan yg ia gunakan untuk menumpu kepalanya,dan tanpa ia sadar ifypun tertidur di atas meja itu
****
Apa yang terjadi selanjutnya ???
***
Ify bejalan dgn cepatnya di koridor sekolah
"mampus gue telattt..." katanya melirik jam tangan berwarna ungu yg melingkar di tangan kirinya, ia membayangkan seandainya ia telat masuk kelas,pasti ia akan di hukum lari di lapangan
"oh,tidakk,,, itu nggak boleh terjadi" ify menggeleng2kan kepalanya..
Ify mempercepat langkahnya,dn bahkan sekarang ify berlari
"Huft.. Beruntung gue hari ini" gumamnya dgn segaris senyum di bibirnya, pertanda baik karena saat ia sampai di kelasnya, guru yg terkenal garang itu belum memasuki kelas XI IPA2
"Tumben telat,kenapa ?" tanya shilla yg duduk 1 bangku dgn ify
"nothing" ify menjawab cuek,karena ia masih marah akan perdebatan kemarin..
"masih marah sama yg kemarin ya fy" tanya shilla, ify hanya terdiam
"just game,fy" shilla berkata lagi
kali ini terlihat ify tersenyum dgn manisnya
"iya.. Gue tau kok,udah deh.. Lupakan" katanya sembari meletakkan tas punggung yg di kenakannya itu ke atas meja
"Okey.. So.. Kenapa lo telat ?? " tanya shilla kembali,kali ini ia memutar badannya sehingga dapat melihat ify yg sekarang duduk di sampingnya itu
"kepo.. Kepo... Nggak papa shill,cuma macet aja tadi" jawab ify tersenyum
"sok-sok lo,Bilang aja bangunnya kesiangan,sok-sok macet lo" ketus shilla sinis dan masih memandang ify
"hehe... Bapak lo paranormal ya shill" ify tertawa kecil menggoda shilla
"nggak tuh, bapak gue kan pengusaha fy, lo lupa ya, hahaha" tawa shilla meledak
"sialan.. Ternyata lo nyebelin juga ya shill" kata ify menepuk shilla dgn tangan mungilnya. Di sela2 gurau canda mereka, Guru yg terkenal galak itu akhirnya sampai di kelas XI IPA2. Semua anak di kelas itu pun langsung terdiam, bagaikan sebuah gembok yg mengunci mulut mereka dgn rapatnya... pelajaranpun di mulai dgn suasana kelas yg sangat tenang
****
KRIIINGGGG !!!!!
Terdengar bunyi bel pertanda waktunya istirahat
"Shill ke kantin bareng yuk!! " ajak cakka,yang baru saja sampai di ruang kelas XI IPA2, setelah Pak.Harun guru galak itu keluar dari kelas itu
"yukk" jawab shilla tersenyum dengan tangan yang masih membereskan bukunya...
"Lo nggak ke kantin fy ?" tanya shilla
"Duluan aja deh,gue nggak laper" jawab ify sembari mengeluarkan MP3 dan earphone berwarna ungu dari tasnya itu
"Ya udah deh kalau gitu,kita duluan ya fy" pamit shilla
"jangan terlalu mikirin Rio fy,ntar kalau lo stes baru tau rasa lo mikirin artis mulu" goda cakka pada ify dan kemudian berjalan keluar kelas
ify hanya tersenyum ke arah cakka dan shilla
"duluan fy" teriak cakka yang sudah sampai di depan pintu kelas XI IPA2
ify hanya tertawa kecil dan mengacungkan jempolnya
ify memasang earphone ungunya dan menghidupkan MP3nya itu..
Alunan Lagu berjudul "KAU YANG TERINDAH" milik RiSeBand,group band yang di vokalisi oleh MARIO itu terdengar dari earphone ungu di telinga ify. Ify menyandarkan kepalanya di atas meja,di iringi kedua tangan yg ia gunakan untuk menumpu kepalanya,dan tanpa ia sadar ifypun tertidur di atas meja itu
****
Apa yang terjadi selanjutnya ???
"KU GAPAI
CINTAMU" PART 3
Happy Reading
Part 3
***
Shilla dan cakka berjalan menuju kantin
"kka,heran deh aku sama ify,kenapa coba dia nggak nyoba pacaran sama cowok2 yg naksir sama dia, Kiki,Debo,Septian atau siapa gtu lah,heran aku kka,kenapa dia lebih milih Rio,Padahal kan belum tentu.. Rio... seorang artis itu kenal atau bahkan suka sama ify,ahh... Just dream kka... Iya kan kka" shilla berkata panjang lebar pada kekasihnya itu (maklum kalau udah pacaran mah manggilnya aku kamu)
"Emm.. Iya jga si shill,aku juga bingung sama sifat ify" cakka merespon perkataan shilla
"Hy kka" sapa salah satu siswi, Oik namanya
cakka hanya tersenyum kearah oik
"ihh.. Ganjen banget si jd cewek,udah tau juga pacar orang,masih aja di godain"shilla berdecak sebal dan masih berjalan
"Ciiee,, Critanya cemburu ni ?" goda cakka
"Yeeyy.. Siapa juga yang cemburu" kata shilla sewot
"Dia kan cuma nyapa sayang, udah donk jgn sensi gtu" kata cakka sambil meraih tangan shilla
"Emang susah ya kalau pacarn sama cowok yg paling populer di sekolah"
"kayak gini ni jadinya,makan hati tiap hari" ketus shilla menepuk pelan dadanya dgn tangannya
"aku..." belum sempat ia menyelesaikan perkataanya, jari telunjuk cakka telah mendarat di bibir shilla membuat shilla enggan melanjutkan pembicaraannya tadi
"yg terpenting yg aku sayang dan aku cinta itu cuma kamu" cakka berkata dgn lembutnya,di letakkan tangan shilla di dadanya yg membuat shilla tersenyum
mereka kemudian melanjutkan perjalanannya setelah sempat terhenti karena perdebatan kecil tadi
"Ehh.. Kka.. Coba deh kamu lihat itu,ada pengumuman apa sih kok ramai banget" kata shilla menunjuk ke arah karamaian saat melihat banyak siswa/i mengerubungi papan mading sekolah
cakka hanya mengangkat bahunya, pertanda ia tidak tahu
"Coba kesana yuk kka" ajak shilla
cakka hanya menurut mengikuti langkah kekasihnya itu
Shilla menerobos masuk di antara segerombolan siswa/i itu
kini shilla berada di barisan paling depan
sesaat ia membaca satu persatu tempelan yg ada di papan mading itu dgn seksama
tiba2 shilla berlari tanpa menghiraikan cakka yg juga berada di antara keramaian itu
"shill,mau kemana?" Teriak cakka saat melihat kekasihnya yg tiba2 pergi meninggalkannya
"ke kelas" jawab shilla yg masih berlari tp sesaat menoleh ke arah cakka
cakka hanya menghela nafas dan mengangkat bahunya
***
"Ify..gue punya kabar gembira buat lo"teriakan shilla terdengar dari arah pintu kelasnya
ify hanya terdiam membuat shilla menggaruk2 kepalanya yg tdk gatal
"tentang rio" katanya lagi,kali ini lebih keras,membuat seluruh penghuni kelas melihat ke arah shilla sedari tadi
"tumben tu anaknggak ngerespon,biasanya kalau denger nama Rio,langsung hidup tu anak" gumam shilla heran
"Woyy.. Fyy.." kejut shilla yg mmbuat ify terperanjat bangun
ify melepaskan earphonenya dan langsung melirik sebal ke arah shilla
"Lo gila ya shill"
"Untung gue nggak punya penyakit jantung,kalau punya bisa2 langsung metong gue" kata ify dgn nada sebal
tawa shilla meledakmelihat tingkah sahabatnya itu
"habisnya gue teriak2 lo nya nggak jawab2" kata shilla kemudian
"gimana gue mau jawab ? Lo nggak liat ini ?" jwb ify sembari menunjukkan MP3 dan earphonenya itu
"Lagian gue juga ketiduran" lanjut ify
"nah lagian elo tidur di sekolah,kalau mau tidur tu di rumah"
"up to me donk,masbulo ?" kata ify memajukkan wajahnya
"selow aja donk fy,gue punya kabar gembira ni buat lo" kata shilla
"tapi berhubung lo nya songong,nggak jadi deh,padahal ini tentang Mr.Charming lo itu" lanjut shilla kemudian beranjak pergi
ify yg tadinya bergerak lemas,setelah mendengar perkataan itupun langsung menegakkan tubuhnya bersemangat
"Ee.. Tunggu2..iya deh Ashilla yg paling cantik,kece badai,cetar membahana,maafin tingkah gue td deh ya" ify berlari menghalangi shilla yg ingin keluar
"oke kali ini di maafin" Shilla berkata dgn gaya soknya,di putarnya bola matanya dan menyedekapkan tangannya
"Gaya lo shill.. Shill"
"apa tadi lo bilang ?,ya udah nggak jadi" shilla kembali melangkahkan kakinya
"Ee,,tunggu2" cegah ify menghalangi
"Oke.. Oke.. To the point aja deh shill, apa ??" kata ify penasaran sekaligus kesal melihat sikap shilla
"Emmmm"
****
Kira2 Kabar gembira apa yg bakal di kasih tau shilla ke ify ? Dan apa sebenarnya isi pengumuman itu ?
Happy Reading
Part 3
***
Shilla dan cakka berjalan menuju kantin
"kka,heran deh aku sama ify,kenapa coba dia nggak nyoba pacaran sama cowok2 yg naksir sama dia, Kiki,Debo,Septian atau siapa gtu lah,heran aku kka,kenapa dia lebih milih Rio,Padahal kan belum tentu.. Rio... seorang artis itu kenal atau bahkan suka sama ify,ahh... Just dream kka... Iya kan kka" shilla berkata panjang lebar pada kekasihnya itu (maklum kalau udah pacaran mah manggilnya aku kamu)
"Emm.. Iya jga si shill,aku juga bingung sama sifat ify" cakka merespon perkataan shilla
"Hy kka" sapa salah satu siswi, Oik namanya
cakka hanya tersenyum kearah oik
"ihh.. Ganjen banget si jd cewek,udah tau juga pacar orang,masih aja di godain"shilla berdecak sebal dan masih berjalan
"Ciiee,, Critanya cemburu ni ?" goda cakka
"Yeeyy.. Siapa juga yang cemburu" kata shilla sewot
"Dia kan cuma nyapa sayang, udah donk jgn sensi gtu" kata cakka sambil meraih tangan shilla
"Emang susah ya kalau pacarn sama cowok yg paling populer di sekolah"
"kayak gini ni jadinya,makan hati tiap hari" ketus shilla menepuk pelan dadanya dgn tangannya
"aku..." belum sempat ia menyelesaikan perkataanya, jari telunjuk cakka telah mendarat di bibir shilla membuat shilla enggan melanjutkan pembicaraannya tadi
"yg terpenting yg aku sayang dan aku cinta itu cuma kamu" cakka berkata dgn lembutnya,di letakkan tangan shilla di dadanya yg membuat shilla tersenyum
mereka kemudian melanjutkan perjalanannya setelah sempat terhenti karena perdebatan kecil tadi
"Ehh.. Kka.. Coba deh kamu lihat itu,ada pengumuman apa sih kok ramai banget" kata shilla menunjuk ke arah karamaian saat melihat banyak siswa/i mengerubungi papan mading sekolah
cakka hanya mengangkat bahunya, pertanda ia tidak tahu
"Coba kesana yuk kka" ajak shilla
cakka hanya menurut mengikuti langkah kekasihnya itu
Shilla menerobos masuk di antara segerombolan siswa/i itu
kini shilla berada di barisan paling depan
sesaat ia membaca satu persatu tempelan yg ada di papan mading itu dgn seksama
tiba2 shilla berlari tanpa menghiraikan cakka yg juga berada di antara keramaian itu
"shill,mau kemana?" Teriak cakka saat melihat kekasihnya yg tiba2 pergi meninggalkannya
"ke kelas" jawab shilla yg masih berlari tp sesaat menoleh ke arah cakka
cakka hanya menghela nafas dan mengangkat bahunya
***
"Ify..gue punya kabar gembira buat lo"teriakan shilla terdengar dari arah pintu kelasnya
ify hanya terdiam membuat shilla menggaruk2 kepalanya yg tdk gatal
"tentang rio" katanya lagi,kali ini lebih keras,membuat seluruh penghuni kelas melihat ke arah shilla sedari tadi
"tumben tu anaknggak ngerespon,biasanya kalau denger nama Rio,langsung hidup tu anak" gumam shilla heran
"Woyy.. Fyy.." kejut shilla yg mmbuat ify terperanjat bangun
ify melepaskan earphonenya dan langsung melirik sebal ke arah shilla
"Lo gila ya shill"
"Untung gue nggak punya penyakit jantung,kalau punya bisa2 langsung metong gue" kata ify dgn nada sebal
tawa shilla meledakmelihat tingkah sahabatnya itu
"habisnya gue teriak2 lo nya nggak jawab2" kata shilla kemudian
"gimana gue mau jawab ? Lo nggak liat ini ?" jwb ify sembari menunjukkan MP3 dan earphonenya itu
"Lagian gue juga ketiduran" lanjut ify
"nah lagian elo tidur di sekolah,kalau mau tidur tu di rumah"
"up to me donk,masbulo ?" kata ify memajukkan wajahnya
"selow aja donk fy,gue punya kabar gembira ni buat lo" kata shilla
"tapi berhubung lo nya songong,nggak jadi deh,padahal ini tentang Mr.Charming lo itu" lanjut shilla kemudian beranjak pergi
ify yg tadinya bergerak lemas,setelah mendengar perkataan itupun langsung menegakkan tubuhnya bersemangat
"Ee.. Tunggu2..iya deh Ashilla yg paling cantik,kece badai,cetar membahana,maafin tingkah gue td deh ya" ify berlari menghalangi shilla yg ingin keluar
"oke kali ini di maafin" Shilla berkata dgn gaya soknya,di putarnya bola matanya dan menyedekapkan tangannya
"Gaya lo shill.. Shill"
"apa tadi lo bilang ?,ya udah nggak jadi" shilla kembali melangkahkan kakinya
"Ee,,tunggu2" cegah ify menghalangi
"Oke.. Oke.. To the point aja deh shill, apa ??" kata ify penasaran sekaligus kesal melihat sikap shilla
"Emmmm"
****
Kira2 Kabar gembira apa yg bakal di kasih tau shilla ke ify ? Dan apa sebenarnya isi pengumuman itu ?
"KU GAPAI CINTAMU
" PART 4
Happy Reading
****
"Emm.." shilla menggaruk2 dagunya yg tdk gatal
"Tapi lo jgn lebay ya" kata shilla pada ify dgn menunjuk ke kedepan muka ify
"Tergantung.." kata ify melipat tangannya di depan dadanya
shilla menarik tangan ify dgn kuatnya sehingga membuat ify merasa kesakitan
"hey..hey..mau kemana,gue mau denger cerita lo bukannya najakin pergi" ify mencoba melepaskan pegangan shilla,namun tdk berhasil
"Dasar bawell.." shilla brjalan agak cepat sembari menarik tangan ify
****
"tuhh..."kata shilla menunjuk ke salah satu tempelan poster di mading itu setelah mereka sampai..
ify sangat antusias dan langsung membacanya dgn seksama
kini mulut ify membentuk huruf O irabat mulut Nomnom (naumi DDS)
"Gimana ? Kbar gembira bukan ?" shilla berkata dgn satu alis yg di angkatnya
ify mengangguk cepat tanpa merubah ekspresi wajahnya
"Gue nggak mimpi kan shill" akhirnya ify angkat bicara
PLAKKK.... tangan shilla mendarat ke pipi ify,tamparan itu memang tdk kuat tapi terasa sakit bagi ify
"Loe gila ya ?" ify membulatkan matanya dan memegang pipinya
shilla terkekeh "haha,sakit ya ?"
ify menunjal kepala shilla "ya jelas sakit lah bego"
"nah.. Itu berarti lo nggak mimpi" kata shilla sembari merapikan rambutnya
"Shilla gue seneng banget" ify melompat2 di dpan papan mading itu
"Akhirnya gue bisa ketemu rio" kata ify senyum2 sendiri
"mulai deh penyakit lebaynya kambuh" ketus shilla
berbeda dgn ify yg begitu gembira saat tahu bahwa di acara pensi perpisahan kelas XII nnti RiSeBand d undang oleh sekolahnya untuk menjadi bintang tamu, Shilla hanya menganggap itu biasa saja karena memang shilla tdk begitu tertarik dgn RiSeBand. Baginya artis2 itu tidak perlu di Gemari sampai segitu fanatiknya,Toh baginya artis2 itu sombong,begitu juga pemikirannya terhadap RiSeBand terutama RIO.
"yg penting mulai sekarang lo harus berlatih lebih sungguh2 fy, biar nggak keliatan malu2in di dpan Mr.Charming lo itu" shilla menasehatinya
ify hanya tersenyum dan mengacungkan jempolnya ke arah shilla
***
Rio berjalan keluar dari studio rekaman milik pamannya, ia baru saja selesai rekaman untk single trbarunya
"pekerjaan ini membuatku begitu lelah" rio berkata seorang diri
"kayaknya gue butuh refresing ni,mumpung hari ini nggak ada jdwal" sesaat Rio melirik jam tangannya yg mnunjukan pukul 13.47 lalu berjalan menuju mobil kesayangannya dan menjalankan mobilnya
Rio menghentikan mobilnya di sebuah taman favoritenya,taman yg di kelilingi pepohonan nan hijau dgn bunga berwarna-warni di sekitarnya, tdk bnyak orang yg tahu tentang taman ini, bahkan menurutnya hanya dia lah yg tahu keberadaan taman ini, karena selama 5th rio menjadikan taman ini sebagai taman favorite nya, Rio belum pernah ketemu dgn satu orangpun selain dirinya sendiri
"tempat yg sangat damai,nggak salah kalau gue jadiin taman ini sebagai taman favorite gue" Rio kemudian duduk di bangku berwarna putih yg mulai kusam itu karena memang hanya ada satu bangku di taman itu
***
KRING !!!!!
bunyi bel terdengar pertanda jam sekolah telah usai
ify dan shilla yg masih memakai seragam sekolah itu langsung menuju tempat favoritenya yg memang selalu mereka kunjungi setiap 1 minggu sekali,biasanya mereka pergi ke tempat itu setiap hari minggu,namun tdk dgn hari ini, entahlah merekapun tidak tahu mengapa hari ini mereka sangat ingin ke tempat itu
****
Gurau canda mereka terdengar begitu keras,jelas sekali dari raut wajah mereka bahwa gadis2 itu sedang sangat berbahagia
mereka duduk di bangku yg ada di tempat itu tanpa mereka sadari bahwa ada seseorang yg telah mendudukinya trlebih dulu, Dan memerhatikan mereka sedari tadi
sesaat tawa ify mereda,ia melongo setelah sadar bahwa ada seseorang yg duduk 1 bangku dgn mereka
"Kak Rio.." kata ify yg masih melongo dan melihat ke arah Rio
Shilla yg tadinya tertawapun langsung terdiam setelah mendengar perkataan ify dan ikut menoleh ke arah rio yg duduk di sampingnya
dengan tatapan datar shilla menatap rio
Rio hanya tersenyum pada ify dan kemudian senyumnya memudar saat ia mendapati Shilla yg tengah menatapnya, Rio dan shilla saling berpandangan..
"Gitaa...." Rio bekata dgn nada sedikit kaget,ia membulatkan matanya tak percaya dgn apa yg di lihatnya dgn tangan yg tiba2 menggenggam erat tangan shilla
****
GITA ?? Siapa dia ? Lalu kenapa dgn rio ??? Dan kenapa ify harus berlatih dgn sungguh2,emangnya ada apa ???
Happy Reading
****
"Emm.." shilla menggaruk2 dagunya yg tdk gatal
"Tapi lo jgn lebay ya" kata shilla pada ify dgn menunjuk ke kedepan muka ify
"Tergantung.." kata ify melipat tangannya di depan dadanya
shilla menarik tangan ify dgn kuatnya sehingga membuat ify merasa kesakitan
"hey..hey..mau kemana,gue mau denger cerita lo bukannya najakin pergi" ify mencoba melepaskan pegangan shilla,namun tdk berhasil
"Dasar bawell.." shilla brjalan agak cepat sembari menarik tangan ify
****
"tuhh..."kata shilla menunjuk ke salah satu tempelan poster di mading itu setelah mereka sampai..
ify sangat antusias dan langsung membacanya dgn seksama
kini mulut ify membentuk huruf O irabat mulut Nomnom (naumi DDS)
"Gimana ? Kbar gembira bukan ?" shilla berkata dgn satu alis yg di angkatnya
ify mengangguk cepat tanpa merubah ekspresi wajahnya
"Gue nggak mimpi kan shill" akhirnya ify angkat bicara
PLAKKK.... tangan shilla mendarat ke pipi ify,tamparan itu memang tdk kuat tapi terasa sakit bagi ify
"Loe gila ya ?" ify membulatkan matanya dan memegang pipinya
shilla terkekeh "haha,sakit ya ?"
ify menunjal kepala shilla "ya jelas sakit lah bego"
"nah.. Itu berarti lo nggak mimpi" kata shilla sembari merapikan rambutnya
"Shilla gue seneng banget" ify melompat2 di dpan papan mading itu
"Akhirnya gue bisa ketemu rio" kata ify senyum2 sendiri
"mulai deh penyakit lebaynya kambuh" ketus shilla
berbeda dgn ify yg begitu gembira saat tahu bahwa di acara pensi perpisahan kelas XII nnti RiSeBand d undang oleh sekolahnya untuk menjadi bintang tamu, Shilla hanya menganggap itu biasa saja karena memang shilla tdk begitu tertarik dgn RiSeBand. Baginya artis2 itu tidak perlu di Gemari sampai segitu fanatiknya,Toh baginya artis2 itu sombong,begitu juga pemikirannya terhadap RiSeBand terutama RIO.
"yg penting mulai sekarang lo harus berlatih lebih sungguh2 fy, biar nggak keliatan malu2in di dpan Mr.Charming lo itu" shilla menasehatinya
ify hanya tersenyum dan mengacungkan jempolnya ke arah shilla
***
Rio berjalan keluar dari studio rekaman milik pamannya, ia baru saja selesai rekaman untk single trbarunya
"pekerjaan ini membuatku begitu lelah" rio berkata seorang diri
"kayaknya gue butuh refresing ni,mumpung hari ini nggak ada jdwal" sesaat Rio melirik jam tangannya yg mnunjukan pukul 13.47 lalu berjalan menuju mobil kesayangannya dan menjalankan mobilnya
Rio menghentikan mobilnya di sebuah taman favoritenya,taman yg di kelilingi pepohonan nan hijau dgn bunga berwarna-warni di sekitarnya, tdk bnyak orang yg tahu tentang taman ini, bahkan menurutnya hanya dia lah yg tahu keberadaan taman ini, karena selama 5th rio menjadikan taman ini sebagai taman favorite nya, Rio belum pernah ketemu dgn satu orangpun selain dirinya sendiri
"tempat yg sangat damai,nggak salah kalau gue jadiin taman ini sebagai taman favorite gue" Rio kemudian duduk di bangku berwarna putih yg mulai kusam itu karena memang hanya ada satu bangku di taman itu
***
KRING !!!!!
bunyi bel terdengar pertanda jam sekolah telah usai
ify dan shilla yg masih memakai seragam sekolah itu langsung menuju tempat favoritenya yg memang selalu mereka kunjungi setiap 1 minggu sekali,biasanya mereka pergi ke tempat itu setiap hari minggu,namun tdk dgn hari ini, entahlah merekapun tidak tahu mengapa hari ini mereka sangat ingin ke tempat itu
****
Gurau canda mereka terdengar begitu keras,jelas sekali dari raut wajah mereka bahwa gadis2 itu sedang sangat berbahagia
mereka duduk di bangku yg ada di tempat itu tanpa mereka sadari bahwa ada seseorang yg telah mendudukinya trlebih dulu, Dan memerhatikan mereka sedari tadi
sesaat tawa ify mereda,ia melongo setelah sadar bahwa ada seseorang yg duduk 1 bangku dgn mereka
"Kak Rio.." kata ify yg masih melongo dan melihat ke arah Rio
Shilla yg tadinya tertawapun langsung terdiam setelah mendengar perkataan ify dan ikut menoleh ke arah rio yg duduk di sampingnya
dengan tatapan datar shilla menatap rio
Rio hanya tersenyum pada ify dan kemudian senyumnya memudar saat ia mendapati Shilla yg tengah menatapnya, Rio dan shilla saling berpandangan..
"Gitaa...." Rio bekata dgn nada sedikit kaget,ia membulatkan matanya tak percaya dgn apa yg di lihatnya dgn tangan yg tiba2 menggenggam erat tangan shilla
****
GITA ?? Siapa dia ? Lalu kenapa dgn rio ??? Dan kenapa ify harus berlatih dgn sungguh2,emangnya ada apa ???
"KU GAPAI CINTAMU" PART 5
Happy Reading
***
Shilla dan ify saling mnatap satu sama lain, mreka mengangkat kdua bahunya brsamaan, Rio msih mnatap shilla dgn tatapan aneh
"GITAAA ??" kata ify dan shilla serentak,membuat rio tersadar dri lamunannya tentang gita, nmun rio mnatap shilla kmbali tnpa brkedip
"Gita siapa kak ?" tanya ify penasaran
shilla kmbali mnatap rio "Nama aku shilla kak,bukan gita" kata shilla yg kebingungan, rio tdk mnghiraukan prkataan mereka,ia masih menatap shilla
"hey..." kali ini shilla mengibas2kan tangannya di dpan muka rio
"Eh.. Iya" Rio gelagapan
"Gita siapa kak ?" kta shilla dan ify kembali serentak
"eng..gak kok" jwb rio trbata2
ify mnatap sebal k arah tngan rio yg sedang mnggenggam tngan shilla, shilla yg sadar ify memperhatikan adegan itu lalu mengisyaratkan pada rio, shilla melirik ke arah tangan itu smbari memajukan bibirnya, Dgn mata yg masih menatap shilla, riopun sadar akan isyarat shilla
"Ehh.. Maaf" kata rio melepaskan genggamannya
"its oke kak" shilla tersenyum menatap rio
ify yg sebal karena melihat adegan itu sekaligus juga senang karena kini ia bertemu dgn artis idolanya atau yg ia sebut Mr.Charming
suasana sesaat menjadi sunyi tanpa ada pembicaraan sedikitpun
"kalian ngikutin aku ya ?" kata rio menyelidik dan memulai pembicaraan
shilla membulatkan matanya "What ?? Ngikutin ??" kata shilla dgn gaya sok nya, ify menggeleng2kan kepalanya
"enggak kok kak" ify menjawab dgn lembutnya di iringi senyum yg merekah di bibirnya
"Terus kenapa kalian tahu tempat ini ?" tanya rio
"Ya jelas tahu lah kak,ini tuh tempat favorite kita,iya kan fy ?" shilla menoleh ke arah ify, ify mengangguk cepat
"itu beneran MARIO STEVANO ADITYA HALING kan shill ?" kata ify berbisik pada shilla
"heem" respon shilla dgn kata lain mengatakan iya
"kakak sendiri ngapain disini ?" tanya shilla balik
"Emm.. Ini juga tempat favorite aku sejak 5th yg lalu" jelas rio
"Ooo" respon shilla
"Tapii...." Shilla dan rio berkata serentak
Shilla langsung membekap mulutnya dgn kedua tangannya
Rio tersenyum "Tapi apa ??" kata rio
Shilla kemudian membuka mulutnya yg di katupnya
"Tapi kok aku nggak pernah liat kakak disini" kata shilla kemudian
"Aku juga" Jwb Rio dgn segaris senyum manis di bibirnya yg membuat ify mengigit jari2 tangannya senyuman Rio membuat jantungnya kini berdetak lebih cepat dari biasanya "ya tuhann... Ini nggak boleh terjadi,nggak seharusnya gue ngerasain ini" hati ify tdk karuan
"Kak aku ify, kakak inget nggak ?" tanya ify tiba2 pada rio, Rio menatap bingung ke arah ify "Siapa dia ?" batin rio saat itu. Rio hanya mengerutkan dahi dan mengangkat bahunya, sedangkan ify yg tadinya tersenyum akhirnya memudar menjadi raut wajah yg penuh kekecewaan, shilla tersenyum geli melihat sahabatnya itu
"Aku yg sering mention kakak, IfyRiSe itu twitter aku kak" jelas ify
"Oo... Iya2 aku tahu" Rio tersenyum, Ia mengingat nama itu,bagaimana tidak, Hampir setiap hari nama itu selalu memenuhi DM akun twitternya
ponsel Shilla berdering pertanda ada panggilan masuk,shilla melihat layar hpnya "~MY BOY~" dgn segera shilla langsung mengangkatnya
ia berdiri tak jauh dari bangku itu
"Iya sayang,knpa ?"
"sayang kmu lg sma ify nggak ? Aku nelvon dia tp nggak di respon" tanya seseorang dari sebrang telvon itu, ya benar.. Dia adalah cakka kekasih shilla
shilla sesaat menoleh ke arah ify
"oh, iya kka ify nggak bawa hp,ni aku lg sama ify,knapa kka?"
"tu anak bikin aku di omelin sama anak2 GAMA tahu nggak shill ?" kata cakka kesal, GAMA adlh nama group band sekolah mereka SMAN 35 MERAH PUTIH yg di ambil angka 35 GA=tiGA MA=liMA,yg di personili oleh ify sbg vocalis 1,Gabriel sbg vocalis 2, Zevana di bas, Cakka di gitar, dan Ray di drum
"Bilangin sama ify ya shill,hari ini kita latihan,td aku lupa ngasih tahu,sekarang ya shill"
"iya kka iya" kata shilla cpat, setelah telvon itu terputus shilla langsung berjalan ke arah ify dan rio yg sedari td hanya membisu tanpa ada percakapan, rio masih terus menatap shilla
"Fy lo ada latihan band hari ini, yuk,udah nggak ada waktu lg" lagi2 shilla menarik paksa tangan ify
ify terperanjat setelah sadar dari lamunanya yg sedang menatap rio
"Ee,, tunggu shill" kata ify melepakan tangannya,dan kali ini berhasil
ify lgsung berlari ke arah rio
"kak boleh mnta foto bareng nggk ?" kata ify memelas,rio hnya tersenyum yg d sertai anggukan kpala
"shill" teriak ify menunjuk hp yg sedang di pegang shilla,shilla bergerak mlas kemudian mengarahkan ponselnya ke arah ify dan rio. 1,2,3 dan bhkan 4 kali shilla memotret ify dan rio dgn pose fto yg brbeda, shilla kmbali menarik tangan ify
"kak kita pergi dulu ya,semoga nanti ketemu lg" ify yg masih berjalan melambaikan tngannya ke arah rio, Rio hnya trsenyum
"benar2 mirip,gue bkal cari tahu tntang lo shilla" Rio brkata seorang dri dan kmdian meninggalkan taman itu
***
"KU GAPAI
CINTAMU" PART 6 Full RiFy
Happy reading
****
malam kian larut tapi ify masih belum bisa memejamkan matanya,ia masih terbayang akan pertemuannya tadi dgn rio. di tempat yg berbeda rio juga merasakan hal yg sama dgn ify,tp lain halnya dgn rio, rio bukan membayangkan ify melain kan shilla. Rio masih mondar-mandir di kamarnya dgn selembar foto di tangannya
"mungkin engkaulah sosok bidadariku yg sengaja tuhan kirim untuk mengobati rasa rinduku yg teramat sangat ini" rio menatap foto gadis yg bernama gita itu tp yg ia maksud adalah shilla,sesaat ia menatap langit2 kamarnya, ia mencoba menahan air matanya,namun tanpa ia sadari butir2 air mata itu telah jatuh membasahi pipinya
***
'Aku mungkin hanya manusia biasa,berbeda dgn mu yg di kenal oleh penjuru nusantara. Tp ini masalah hati. Aku tdk akan menyerah negitu saja,aku berjanji akan berusaha agar kau menyadari seberapa besar cintaku ini" ify menutup diary berwarna ungu itu, di peluknya erat buku itu...
"awalnya aku kira aku hanya akan mengidolakanmu, tp ternyata aku salah, begitu aku melihatmu, ternyata perasaan ini memang ada" ify berkata seorang diri d dlam kamarnya,sekilas ia teringat akan moment bersejarah itu, di raihnya hp yg berada di atas meja belajarnya, ia melihat fto2 yg dikirim shilla td sore... "ini akan menjadi awal dari perjuanganku" ify berkata dgn senyum yg merekah di bibirya
****
seperti biasa setiap minggu ify dan shilla selalu pergi ke taman itu, tp hari ini shilla tdk ikut pasalnya ia hanya ingin mengunjungi taman itu 1 minggu sekali
ify berjalan dgn santainya di taman itu
"ify.. Kamu yg kemarin itu kan ?"
****
"gue harus ke taman itu,siapa tahu gue ketemu sama mereka lagi... Gadis2 yg sangat unik" kata rio dgn senyuman khasnya itu dan kemudian berjalan menuju mobilnya,rio segera menjalankan mobilnya
rio sudah sampai di taman itu,ia duduk di kursi itu seperti biasanya "mereka nggak dateng" rio sedikit kecewa,tetapi saat ia ingin beranjak pergi dari taman itu, pandangannya terhenti pada sosok wanita dgn baju putih dan celana selutut berwarna putih jga. Tampak gadis itu lebih dewasa di banding saat pertama kali ia bertemu dgnnya, Rio berjalan menghampiri gadis yg sedang berjalan santai itu
"ify.. Kamu yg kemarin itu kan ?" kata rio memastikan
"ka.. Kak.. Rio" jwb ify terbata2 ia bingung harus bersikap bagaimana ? Seharusnya ia gembira bukan malah menatap kosong ke arah rio.... Pada akhirnya Ify lebih memilih untuk bersikap sewajarnya walaupun jantungnya terasa meloncat2
"kamu disini ? Shilla mana ?" tanya rio celingukan mencari sosok shilla
"dia nggk ikut kak,biasanya aku sama shilla hanya mengunjungi taman ini 1 minggu sekali,nah berhubung kemarin udah,jd shilla hari ini nggak ikut" ify menjelaskan,rio hnya menganguk mengerti dgn kebiasaan mereka...
"duduk yuk kak" ajak ify
"iya, emm umur kamu berapa" jwb+tanya rio lgi2 dgn senyuman manis itu
"17" ify menjawab dgn senyumannya yg khas juga
rio terkekeh mendengar jawaban itu,ify mengerutkan dahinya tdk mengerti
"jgn panggil kakak,panggil rio aja,kita seumuran kok" rio tersenyum.ify mengangguk mengerti
mereka ngobrol kesana-kemari serasa sudah lama kenal,walaupun sebenarnya mereka baru saja saling mengenal, rio berulang kali melirik ify dan tersenyum tanpa sebab sehingga membuat ify memegangi dada kirinya yg kini berdetak abnormal "Tuhann,, aku bener2 yakin kalau ini memang cinta" lagi2 hati ify merasakan getaran yg sama saat ia berada di dekat pria itu, sama halnya dengan rio,rio juga merasa nyaman dan tenang berada di samping gadis berdagu lancip ini,rio merasa bahwa dirinya sedang berada di dekat seseorang yg sangat ia rindukan
***
Rio mengendarai mobilnya dengan kecepatan normal, ia berniat kembali ke rumahnya utuk segera membersihkan badannya yg sudah berkeringat itu, dari arah yg berlawanan terlihat seorang gadis yg sedang menaiki sepeda, sepertinya rem sepeda gadis itu tidak bekerja dgn baik, gadis itu kehilangan keseimbangannya,sepedanya kini melaju mengarah ke arah mobil berwarna merah yg masih berjalan itu,rio yg menyadari akan kejadian ini,dgn cepat ia menginjak rem mobilnya sehingga terdengar bunyi "Shiiitttttt" tapi mobil itu masih terus berjalan walaupun tdk secepat tadi,jarak antara mobil dgn sepeda ini sangatlah dekat sehingga mengakibatkan keduanya berteriak histerisss
"AAAaaaaaaaa"....
****
Bersambung...
Apa yg akan terjadi selanjutnya,dan siapa gadis itu ???
To be continued ya...
karya: wenning
Happy reading
****
malam kian larut tapi ify masih belum bisa memejamkan matanya,ia masih terbayang akan pertemuannya tadi dgn rio. di tempat yg berbeda rio juga merasakan hal yg sama dgn ify,tp lain halnya dgn rio, rio bukan membayangkan ify melain kan shilla. Rio masih mondar-mandir di kamarnya dgn selembar foto di tangannya
"mungkin engkaulah sosok bidadariku yg sengaja tuhan kirim untuk mengobati rasa rinduku yg teramat sangat ini" rio menatap foto gadis yg bernama gita itu tp yg ia maksud adalah shilla,sesaat ia menatap langit2 kamarnya, ia mencoba menahan air matanya,namun tanpa ia sadari butir2 air mata itu telah jatuh membasahi pipinya
***
'Aku mungkin hanya manusia biasa,berbeda dgn mu yg di kenal oleh penjuru nusantara. Tp ini masalah hati. Aku tdk akan menyerah negitu saja,aku berjanji akan berusaha agar kau menyadari seberapa besar cintaku ini" ify menutup diary berwarna ungu itu, di peluknya erat buku itu...
"awalnya aku kira aku hanya akan mengidolakanmu, tp ternyata aku salah, begitu aku melihatmu, ternyata perasaan ini memang ada" ify berkata seorang diri d dlam kamarnya,sekilas ia teringat akan moment bersejarah itu, di raihnya hp yg berada di atas meja belajarnya, ia melihat fto2 yg dikirim shilla td sore... "ini akan menjadi awal dari perjuanganku" ify berkata dgn senyum yg merekah di bibirya
****
seperti biasa setiap minggu ify dan shilla selalu pergi ke taman itu, tp hari ini shilla tdk ikut pasalnya ia hanya ingin mengunjungi taman itu 1 minggu sekali
ify berjalan dgn santainya di taman itu
"ify.. Kamu yg kemarin itu kan ?"
****
"gue harus ke taman itu,siapa tahu gue ketemu sama mereka lagi... Gadis2 yg sangat unik" kata rio dgn senyuman khasnya itu dan kemudian berjalan menuju mobilnya,rio segera menjalankan mobilnya
rio sudah sampai di taman itu,ia duduk di kursi itu seperti biasanya "mereka nggak dateng" rio sedikit kecewa,tetapi saat ia ingin beranjak pergi dari taman itu, pandangannya terhenti pada sosok wanita dgn baju putih dan celana selutut berwarna putih jga. Tampak gadis itu lebih dewasa di banding saat pertama kali ia bertemu dgnnya, Rio berjalan menghampiri gadis yg sedang berjalan santai itu
"ify.. Kamu yg kemarin itu kan ?" kata rio memastikan
"ka.. Kak.. Rio" jwb ify terbata2 ia bingung harus bersikap bagaimana ? Seharusnya ia gembira bukan malah menatap kosong ke arah rio.... Pada akhirnya Ify lebih memilih untuk bersikap sewajarnya walaupun jantungnya terasa meloncat2
"kamu disini ? Shilla mana ?" tanya rio celingukan mencari sosok shilla
"dia nggk ikut kak,biasanya aku sama shilla hanya mengunjungi taman ini 1 minggu sekali,nah berhubung kemarin udah,jd shilla hari ini nggak ikut" ify menjelaskan,rio hnya menganguk mengerti dgn kebiasaan mereka...
"duduk yuk kak" ajak ify
"iya, emm umur kamu berapa" jwb+tanya rio lgi2 dgn senyuman manis itu
"17" ify menjawab dgn senyumannya yg khas juga
rio terkekeh mendengar jawaban itu,ify mengerutkan dahinya tdk mengerti
"jgn panggil kakak,panggil rio aja,kita seumuran kok" rio tersenyum.ify mengangguk mengerti
mereka ngobrol kesana-kemari serasa sudah lama kenal,walaupun sebenarnya mereka baru saja saling mengenal, rio berulang kali melirik ify dan tersenyum tanpa sebab sehingga membuat ify memegangi dada kirinya yg kini berdetak abnormal "Tuhann,, aku bener2 yakin kalau ini memang cinta" lagi2 hati ify merasakan getaran yg sama saat ia berada di dekat pria itu, sama halnya dengan rio,rio juga merasa nyaman dan tenang berada di samping gadis berdagu lancip ini,rio merasa bahwa dirinya sedang berada di dekat seseorang yg sangat ia rindukan
***
Rio mengendarai mobilnya dengan kecepatan normal, ia berniat kembali ke rumahnya utuk segera membersihkan badannya yg sudah berkeringat itu, dari arah yg berlawanan terlihat seorang gadis yg sedang menaiki sepeda, sepertinya rem sepeda gadis itu tidak bekerja dgn baik, gadis itu kehilangan keseimbangannya,sepedanya kini melaju mengarah ke arah mobil berwarna merah yg masih berjalan itu,rio yg menyadari akan kejadian ini,dgn cepat ia menginjak rem mobilnya sehingga terdengar bunyi "Shiiitttttt" tapi mobil itu masih terus berjalan walaupun tdk secepat tadi,jarak antara mobil dgn sepeda ini sangatlah dekat sehingga mengakibatkan keduanya berteriak histerisss
"AAAaaaaaaaa"....
****
Bersambung...
Apa yg akan terjadi selanjutnya,dan siapa gadis itu ???
To be continued ya...
karya: wenning
Comments
Post a Comment
Komentar lah dengan baik dan sopan